Tiga Masalah Membelenggu Ekonomi Rakyat di Paniai

Sabtu, Mei 16, 2009

Direktur Yayasan Pembangunan Kesejahteraan Masyarakat (YAPKEMA) Kabupaten Paniai, Hanok Erison Pigai di Nabire, Papua, Sabtu (16/5) menyatakan, ada tiga masalah pokok yang membelenggu perekonomian di Kabupaten Paniai.

Pertama, belum adanya skill/keahlian tertentu bagi warga dan rakyat pribumi Papua. Kedua, belum terbukanya daerah yang terisolasi dan ketiga, belum adanya teknologi tepat guna termasuk juga belum tersedianya akses informasi dan komunikasi di tingkat bawah. "Saya melihat ketiga masalah ini menjadi kendala utama ketertinggalan ekonomi rakyat asli Papua khususnya di daerah Paniai,” tuturnya.

Menurutnya, jika pemerintah tak segera memperbaiki kondisi ini, dikhawatirkan akan semakin menghambat majunya kehidupan ekonomi bagi rakyat di Paniai.
Dalam rangka meningkatkan usaha ekonomi dan mengembangkan pemasarannya, kata Hanok, perlu juga dibuat berbagai pelatihan. Termasuk pelatihan untuk pembukuan administrasi surat menyurat dan keuangan.

“Jadi mereka harus didampingi sehingga usaha yang dikembangkan dapat maju,” katanya. (Willem Bobi/Nabire)
-------------------------------
Sumber:neo.tabloidjubi.com

2 komentar:

frank lee mengatakan...

Masalah itu hendaknya yang mempunyai kekuasaankan pemerintah jadi pemerintah hendaknya mempunyai inisiatif untuk membangun ladang pekerjaan bagi masyarakat.Tuhan memberkati

Uwaamuto M. A. mengatakan...

Pemerintah harus berani mengambil langkah, membuka peluang kerja, memfasilitasi saran dan prasarana, memberikan penyuluhan, misalnya tentang efektivitas dan efisiensi kerja/usaha, dan tentu juga dengan memberi modal usaha/kerja bagi masyarakatnya.

Ingat! pada dasarnya, masyarakat kita mempunyai potensi yang besar.PEMERINTAHLAH PERANGSANGNYA

Posting Komentar

Mendukung Gerakan "One People, One Book, One Heart for Papua" yang di Lakukan oleh LPP. Kami kumpulkan buku baru dan bekas untuk bangun perpustakaan di Papua. Di Jakarta dan sekitarnya hubungi Johanes Supriyono, email:
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
 
 
 

Visitors

Pengikut