Dewan Kesehatan Rakyat (DKR), Mitra Kerja Pemerintah

Minggu, Januari 25, 2009

Pembentukan DKR sebagai Mitra Kerja Pmerintah khususnya Dinas Kesehatan Propinsi Papua sebab masalah kesehatan masih memprihatinkan di Indonesia termasuk di Propinsi Papua khususnya didaerah terpencil.

Hal ini diungkapkan Samuel Awom, Sekretaris Jenderal Propinsi Papua, saat diwawancarai Jubi pada kamis (08/01) disekretariat DKR.
"Dewan ini berdiri karena Menteri Kesehatan RI melihat masalah kesehatan di daerah terpencil di Indonesia, lebih khusus di Papua kurang di perhatikan, " Ujar Awom".

Ditambahkan kebanyakan di daerah-daerah terpencil kekurangan fasilitas kesehatan, bangunan fisik yang kurang diperhatikan sehingga kesehatan masyarakat tidak terjamin dengan baik. "Selain itu kurangnya tenaga kesehatan dan dokter spesialis" Ujar Awom.
Menurutnya kadang dalam indikasi pelayanan kesehatan dari dinas-dinas itu sering terjadi kemandegan pelayanan kesehatan terutama menyangkut dana-dana kesehatan.

"ini kenyataan yang ada di Papua sebab selama ini tidak didistribusi dengan baik" Ungkap Samuel tegas. Dengan alasan ini, maka lanjut dia, DKR sebagai Mitra Kerja Dinas Kesehatan untuk mengkoordinir masyarakat dalam menanggulangi kesehatannya. Sampai sejauh ini DKR sudah beroperasi untuk menjalankan programnya disemua kabupaten-kabupaten yang ada di Papua, baik di Propinsi Papua dan Papua Barat. Ujar Awom.

Ditambahkannya program-program yang dijalankan selama ini, yaitu ; pendataan penduduk, pendataan pos kesehatan antara lain puskesmas, pustu dan lain-lain. Selain itu dilakukan pendataan penyakit yang sering dialami. Jadi hampir kebanyakan DKR memediasi masyarakat bawah dan memastikan apakah mereka selama ini sudah mendapat pelayanan kesehatan secara gratis atau belum. Urai Awom.

Dikatakan pada tahun 2008 tanggal 11 - 12 Maret, DKR melakukan Workshop dan Konferensi yang menugaskan DKR untuk mendukung Departemen Kesehatan RI dalam membangun desa-desa siaga diseluruh wilayah NKRI.

"Selanjutnya sesuai dengan seruan Presiden SBY saat Pencanangan Pekan Kesehatan Nasional pada (08/06/05) dan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 116/SK/II/2008. Ujar Awom. (Musa Abubar).
------------------------------
Sumber:http://www.tabloidjubi.com/index.php?option=com_content&task=view&id=893&Itemid=9

0 komentar:

Posting Komentar

Mendukung Gerakan "One People, One Book, One Heart for Papua" yang di Lakukan oleh LPP. Kami kumpulkan buku baru dan bekas untuk bangun perpustakaan di Papua. Di Jakarta dan sekitarnya hubungi Johanes Supriyono, email:
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
 
 
 

Visitors

Pengikut